Selasa, 06 April 2010

Rumusan Astronomi Gerak Bintang

Bintang tidak diam , tapi bintang di ruang angkasa bergerak. pergerakan bintang ini sangat sukar diikuti karena jaraknya yang sangat jauh, sehingga kita melihat bintang seolah-olah tetap diam pada tempatnya sejak dulu hingga sekarang.

Laju perubahan sudut letak suatu bintang disebut gerak sejati (proper motion) .

Contoh – contoh soal astronomi

“Gerak Bintang”




Vt = 4.74 µ d

Dengan Vt = Kecepatan tangensial bintang (dalam Km/s)

µ  = Laju gerak diri/Proper Motion (dalam */tahun)

d = Jarak Bintang (dalam parsec)

atau persamaan diatas dapat diubah menjadi :

Vt = 4.74 µ/p

Kecepatan radial bintang dapat diukur dari efek dopplernya pada garis spectrum dengan menggunakan rumus :

∆λ / λ = Vr / c

Dengan :∆λ = selisih antara λ diam dengan λ yang teramati pada bintang.(dalam Å)

Λ = Panjang Gelombang (dalam Å)

Vr = Kecepatan Radial

C = Kecepatan Cahaya (300.000Km/s)

Contoh Soal :

1. Garis spectrum suatu elemen yang panjang gelombang normalnya adalah 5000 Å diamati pada spectrum bintang berada pada panjang gelombang 5001 Å Seberapa besarkah kecepatan pergerakan bintang tersebut? Dan apakah bintang tersebut mendekati atau menjauhi bumi?

Pembahasan :

Dik : λ diam = 5000 Å

Λ = 5001 Å

C = 300.000 km/s

Dit : Vr ?




Jawab :

∆λ / λ = Vr / c

1/5000 = Vr/300.000

Vr = 60 Km/s

Karena hasilnya positif berarti bintang itu menjauhi bumi!


4 komentar:

  1. ada kesalahan .. atau saya yg salah ??
    delta lamda/lamda = Vr/300.000

    disitu, lamdanya koq' pake lamda diam ??
    bukannya lamda ??

    mstinya kan, 1/5001=Vr/300.000
    hasilnya, 59,9 Km/s

    BalasHapus
  2. Rumusnya lambda diamati dikurang lambda diam dibagi dengan lambda diam. Jadi sudah benar

    BalasHapus
  3. izin bertanya pak, untuk asal mula konstanta 4.74 di peroleh dari mana?

    BalasHapus